
- March 8, 2022
- Nabila Intan
- 0 Comments
- Berita, Ekonomi Desa, Inkubasi, Marketing, Pemerintahan, Profile UMKM, Program Rumah BUMN, UMKM
PROGRAM KEMITRAAN: PENDAMPINGAN DESA BERKOLABORASI DENGAN DINAS UMKM KAB. GUNUNGKIDUL
“PELATIHAN KEWIRAUSAHAAN BAGI UMKM”
Rumah BUMN diberi kepercayaan oleh Dinas Perindustrian, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Gunungkidul untuk menjadi narasumber dalam Pelatihan kewirausahaan bagi UMKM di Padukuhan Ngampel, Kalurahan Sidorejo, Kapanewon Ponjong, Kabupaten Gunungkidul pada Selasa, 08 Maret 2022 yang materinya dipaparkan oleh Bapak Edi Dwi Atmaja, S. Si., M. Psi
Kali ini peserta didominasi oleh Bapak dan Ibu yang berumur lebih dari 40 tahun. Semuanya telah memiliki usaha dan bahkan sudah ada yang usahanya berumur lebih dari 10 tahun. Di umur itu jangankan market fit, bahkan pelanggan loyal pun tentu sudah diperoleh. Dan di sini kami hanya bisa sharing tentang berwirausaha dan menjelaskan bahwa langkah tersebut sudah dilaksanakan oleh mereka sehingga hanya tinggal melakukan hal-hal yang mungkin belum dilakukan karena belum tahu. Kelebihan orang-orang yang belajar secara otodidak atau dari pengalaman adalah mereka lebih memahami kondisi lapangan. Sehingga untuk menuju tahap selanjutnya hanya tinggal mengajak mereka untuk melakukan hal-hal yang belum sempat dilakukan atau terlewatkan.
Saat ini memang kami yang memberikan materi, tetepi sebenarnya kami juga banyak belajar dari pengalaman para peserta yang disampaikan selama sesi sharing. Disini kami sedikit membuat berbeda, kami tidak membagi sesi presentasi dan tanya jawab, melainkan kami buat sesi diskusi, dimana kami menyampaikan hal-hal dan bisa langsung ditanggapi oleh peserta. Bahkan dalam satu penjelasan apabila tidak direspon, kami akan memancing respon dari peserta. Kami lebih meyukai metode seperti ini karena bisa saling belajar dan saling memberi masukan.
Dari warga desa Ngampel, kami jadi tahu bahwa mereka memulai usaha karena faktor kebutuhan. Keinginan untuk dapat survive lebih tinggi daripada mereka yang memulai usaha tanpa dorongan apapun. Dan kami belajar bahwa dorongan kebutuhan ekonomi memiliki kemampuan yang cukup tinggi untuk menggerakkan orang melakukan hal-hal yang di luar pemikirannya (seperti berwirausaha). Jadi wajar ketika seseorang bisa melakukan apa saja agar bisa ‘makan’ dan memberi ‘makan’ keluarganya.
Salam Sukses
Rumah BUMN Gunungkidul
Leave a Comment